Apa Itu Search Intent Keywords


Search Intent Keywords

Apa Itu Search Intent Keywords? Tidak seluruhnya kata kunci (keyword) punyai nilai yang serupa. Ada kata kunci (keyword) yang diburu banyak orang, tetapi benar-benar tidak bermanfaat. Ada pula kata kunci (keyword) yang volumenya sedikit, tetapi nilainya tingggi.


Search Intent Keywords
Search Intent Keywords

Kita akan belajar memandang kata kunci (keyword) berdasar search intent. Ini ialah tutorial penelitian kata kunci (keyword) Search intent disimpulkan selaku apa tujuan atau arah dari penelusuran yang dikerjakan.


Contoh…ada orang yang lakukan penelusuran di Google dengan kata kunci (keyword) berikut ini:

  • Rumah
  • Membeli Rumah tipe 21
  • Rumah tipe 21 terhebat dan paling murah


Kurang lebih apa hasil penelusuran yang mereka harap untuk tiap-tiap kata kunci (keyword) itu? Coba dipikirkan. Normalnya semacam ini (nomornya berdasar posisi di atas):

  1. Pengin mengenali tipe Rumah dari situs developer
  2. Pengin beli rumah tipe 21
  3. Pengin cari artikel referensi rumah tipe 21 berdasar harga

Logis kan? Dengan mengenali tujuan atau intent itu, kita dapat memikirkan content apa yang diharapkan oleh pencarian. Berikut langkah kerja Google.


Google memahami jika orang yang memakai keyword "membeli rumah tipe 21" tentu pengin beli, oleh karena itu halaman produk dari toko online akan memperoleh rangking atas. Sedang content artikel tidak mungkin dapat memperoleh halaman 1 untuk kata kunci (keyword) itu.


Bagaimana dengan kata kunci (keyword) pertama ("rumah tipe 21 ")?

Google memahami jika pemakai perlu info sah/paling dipercaya. Oleh karena itu, akan susah untuk web baru untuk berkompetisi di kata kunci (keyword) ini.


Itu yang disebut search intent. Lebih detilnya, kita dapat untuk search intent ke dalam 4 kelompok.

  • Search Intent Informational

Seperti namanya, orang yang memakai kata kunci (keyword) informational tentu perlu info secara cepat. Misalnya:

  • kalori tahu
  • siapa presiden pertama amerika?
  • nilai rupiah ini hari
  • langkah membuat youtube
  • tanda-tanda covid 19


Oleh karena itu, content yang kita beri harus berbentuk info. Informational intent adalah kata kunci (keyword) yang terbanyak volumenya dibanding intent lain. Karenanya, web yang berisi info banyak bersebaran di internet.


Tetapi ada yang perlu jadi perhatian. Google memahami jika pemakai pengin memperoleh info secara cepat. Karena itu sering untuk kata kunci (keyword) yang karakternya informational, Google telah memberi jawabnya langsung.

Semacam ini:

quick answer box
quick answer box

Itu namanya quick answer box.

Karena feature dari Google ini, orang yang lakukan penelusuran di Google jadi tak perlu berkunjung web mana saja. Dalam kata kunci (keyword) berbahasa Inggris, quick answer box semacam ini akan mengakibatkan jumlah pengunjung turun mencolok dibanding awalnya.


Di Indonesia saat ini masih jarang-jarang, tetapi nantinya akan makin kerap. Jadi, berhati-hati pilih kata kunci (keyword). Walau volumenya tinggi, tetapi belum pasti dapat memberi beberapa pengunjung.


  • Search Intent Navigational

Kata kunci (keyword) tipe ini umumnya volumenya besar, tetapi tidak ada faedahnya. Umumnya sebab sang pencarian pengin langsung berkunjung satu web saat lakukan penelusuran, oleh karena itu web yang lain tidak memperoleh pengunjung.Misalnya:

  • xbox
  • iphone
  • login instagram


Mereka yang menulis kata kunci (keyword) itu tentu pengin langsung ke web resminya, mereka hanya memakai Google selaku fasilitas ‘numpang lewat'. Jadi, jauhi kata kunci (keyword) ini terkecuali digunakan untuk perbedaan antar merk.


  • Search Intent Commercial Investigation

Saat akan beli satu produk, apa lagi yang harga tinggi, umumnya kita tidak langsung membeli demikian saja. Kita akan search dahulu di Google. Kita akan membaca-baca dahulu agar tahu benar yang mana terhebat, belinya di mana, harga berapakah, apa sedang ada promosi atau mungkin tidak.


Berikut kata kunci (keyword) commercial investigation. Kata kunci (keyword) yang kita pakai saat pengin pelajari mengenai produk/layanan spesifik saat sebelum beli.Contoh:

  • ponsel samsung di bawah 3 juta-an
  • harga rumah di pondok cantik
  • tempat pelatihan search engine optimization di jakarta
  • layanan backlink terhebat di indonesia


Kata kunci (keyword) tipe ke-3 ini mempunyai potensi hasilkan konsumen. Walau mereka kemungkinan belum pengin beli langsung waktu itu , tetapi minimum mereka telah pikir-pikir. Pekerjaan kita ialah memberikan keyakinan mereka. Jika anda pengin jual produk/layanan, mencari sebanyaknya kata kunci (keyword) commercial investigation yang terkait dengan usaha anda. Selanjutnya persiapkan content yang bermutu dan pas target.

  • Search Intent Transactional

Ini jenjang yang tertinggi. Orang yang lakukan penelusuran di Google memakai kata kunci (keyword) transactional bermakna siap beli satu produk/layanan.Contoh:

  • membeli spinner artikel indonesia
  • jual back-link pnm
  • layanan back-link murah

Jika anda jual produk atau layanan, anda harus punyai kata kunci (keyword) ini. Walau volume penelusurannya sedikit, tetapi tingkat alterasinya besar sekali. Dibanding dengan kata kunci (keyword) informational, volume besar tetapi alterasi kecil.


Tetapi sayang, kompetisi kata kunci (keyword) semacam ini benar-benar beray, apa lagi jika anda jual beberapa produk yang terkenal. Umumnya telah ada situs e-commerce raksasa seperti tokopedia, shoope, bukalapak dan lain-lain.


Web akan kesusahan untuk menaklukkan beberapa raksasa itu. Oleh karenanya, seterusnya akan kita ulas bagaimana taktik yang perlu anda kerjakan.


Pahami taktik kata kunci (keyword)


Kita telah dalami 4 tipe kata kunci (keyword). Ada yang volumenya besar tetapi nilainya kecil (informational), ada pula yang volumenya kecil tetapi nilainya besar (transactional). Lantas kata kunci (keyword) yang mana kita pakai?


Sebelumnya, saya perlu memberitahukan anda 1 kekeliruan yang umum dalam SEO dan online pemasaran pada umumnya:


Begitu konsentrasi di keyword transactional. Tujuannya, seluruh content di halaman web mereka cuman membidik keyword yang karakternya transactional. Keyword yang lain diacuhkan. Mengakibatkan:

  • Pengunjung web tidak memperoleh info yang memberikan kepuasan
  • Web anda jadi nampak meresahkan/tidak paling dipercaya
  • Susah memperoleh rangking tinggi sebab isinya tipis


Oleh karena itu, anda harus punyai 3 tipe kata kunci (keyword) barusan: informational, commercial investigation, dan transactional. Banyaknya? Bergantung. Jika anda mampu membuat beberapa content, karena itu informational seharusnya semakin banyak dibanding commercial investigation dan transactional.


Jika tidak sanggup, karena itu commercial investigatian semakin banyak. Yang paling penting, lihat 2 ini:

  •  Jangan buat kebanyakan content dengan keyword transactional. Konsentrasi ke kualitas, bukan jumlah
  • Kata kunci (keyword) informational harus masih terkait dengan tipe produk yang dipasarkan

 

Repost By : INDRAK

Posting Komentar

0 Komentar